Suara ayam berkokok telah terdengar. Adzan telah dikumandangkan. Ditatapnya jam dinding di kamarnya tersebut. Waktu menunjukkan pukul 04.45 WIB. Ia bergegas menuju ruang kecil untuk mengambil wudhu.
Setelah melaksanakan sholat subuh, bergegas menuju kolam ikan. Ia merupakan seorang remaja yang perkerja keras . Siapakah remaja itu? Ya, dia adalah penjual ikan.yang akrab dipanggil Eka.
“Eka,kamu mau ambil ikan apa?” Tanya pak Ridwan
“ikan nila aja Pak, 5 kilo.“ Jawab Eka.
Tak lama kemudian Eka langsung bergegas menuju ke pasar.Sesampainya dipasar ia dikejutkan dengan suara warga yang begitu ramai. “Ada apa ini?” ujar Eka dalam hati. Eka kebingungan.
Setelah beberapa saat tangannya ditarik oleh seorang bapak-bapak. “ini dia!!, ini dia yang menjual ikan berformalin,,,!” Teriak salah seorang warga.
“ ada apa ini? Apa yang terjadi? Kenapa?” Eka bertanya kebingungan.
Kemudian Eka dibawa ke sebuah ruangan. Disana ia di introgasi mengenai ikan yang selama ini dijualnya. Eka kebingungan,selama ini ia selalu menjual ikan-ikan segar. Bahkan tak pernah sedikitpun terlintas dalam benaknya untuk memberikan pengawet pada ikan-ikan yang dijualnya.
Pada akhirnya, semua pertanyaan yang dilontarkan warga kepada Eka, wargapun percaya atas semua pengakuan Eka. Karena selain baik dan sopan, Eka juga dikenal sangat jujur dalam bertindak
Karya : Mutya Dwieningtyas
0 Komentar